Ditemukan: Tamu Massif, Gunung Api Mega Besar Dibawah Samudera Pasifik!


Satu lagi gunung berapi super besar ditemukan di bumi. Gunung berapi ini tidak tinggi, namun gunung berapi ini adalah yang terbesar. Dan bukan hanya yang terbesar di bumi saja, namun juga yang terbesar di sistem tata surya kita.
Seperti yang dilansir oleh The Verge (5/9/13), para peneliti dari University of Houston telah menemukan sebuah struktur yang telah lama menghilang di bawah Samudera Pasifik. Gunung ini sangat besar, bahkan begitu besarnya hingga tak begitu tampak sebelumnya.
gunung-tamu massif mapStruktur yang berbentuk gunung berapi bernama Tamu Massif ini rupanya juga memiliki ukuran yang tak main-main.
Gunung ini dinamai TAMU singkatan dari Texas A & M University. Sedangkan “Massif” adalah sebutan untuk berbagai jenis struktur pegunungan.
Dalam hal ini Tamu Massif termasuk tipe Shield volcano atau gunung yang kubah atau kawahnya masih menutup.
Temuan gunung ini sebanding dengan ukuran New Mexico atau Kepulauan Inggris. Begitu besarnya gunung ini hingga terlihat tak terlalu tinggi yang diakibatkan oleh maha luasnya gunung ini.
Masih menurut peneliti, lebar dari gunung api ini saja, sekitar 643 km. Namun semuanya masih ada dibawah lautan luas, yaitu dibawah Samudera Pasifik.
Posisi gunung super besar ini ada di sebelah Barat Laut dari Samudera Pasifik yang dikenal sebelumnya sebagai daerah Shatsky Rise dan negara yang paling dekat dengan gunung ini adalah Jepang (lihat via satelit).
Jadi dari Jepang arahnya ada di sebelah timur dari Jepang atau berada sekitar 1.600 kilometer (990 mil) dari pantai Jepang.
gunung tamu massif Shatsky Risetamu massif map 02
Geologi Gunung Tamu Massif
Puncak gunung Tamu Massif masih berada sekitar 2.000 meter (2 km) dibawah muka lautan Pasifik atau sekitar 6.500 kaki. Dan penampang taau alasnya gunung Tamu Massif ini memanjang sekitar 6,4 kilometer atau 4 mil.
Sedangkan luasnya area gunung ini selebar 450 kilometer sampai 650 kilometer (280 mil × 400 mil) atau lebih dari 260.000 kilometer persegi (100.000 sq mil).
underwater-mega volcano
Perbandingan gunung tertinggi di planet Bumi, Mauna Loa Hawaii (garis hijau) , gunung tertinggi di tata surya, Olympus yang ada di planet Mars (garis biru) dan gunung terbesar di planet Bumi, Tamu Massif (garis kuning)
Kubah bulat memanjang di area seluas 280 sampai 400 mil (450 kilometer dengan 650), dengan total lebih dari 100.000 mil persegi, jauh lebih besar dari gunung Mauna Loa (2.000 mil persegi)
Artinya, hanya 20% lebih kecil dari Mars raksasa gunung Olympus Mons di Mars yang merupakan gunung terbesar setata surya.
Jika dibandingkan, maka ukuran gunung berapi Tamu Massif ini sama lebarnya dengan kepulauan Inggris Raya dan bisa disejajarkan lebar kawasannya dengan Olympus Mons.
Selama ini diketahui bahwa gunung tertinggi di planet Bumi adalah gunung Mauna Loa di Hawaii yang membuat hingga pulau Hawaii dapat muncul ke atas permukaan Samudera Pasifik yang sangat dalam.
Sedangkan untuk gunung Everest sebenarnya adalah gunung yang tertinggi yang diukur hanya dari atas permukaan air laut hingga ke puncaknya saja.
Artinya jika Everest dibandingkan dengan Mauna Loa dari kaki gunung masing-masing, maka Everest masih kalah dalam hal tingginya dibanding Mauna Loa. Sedangkan gunung tertinggi di tata surya masih disandang oleh gunung Olympus Mons yang ada di planet Mars.
gunung-tamu massif google earth
Kembali ke gunung “bawah laut” Tamu Massif yang lebarnya ratusan kilometer, maka gunung ini luasnya melebihi gunung-gunung di planet bumi yang dikenal selama ini sebagai “Super Volcano”.
Lalu para peneliti mengkategorikan gunung Tamu Massif yang luas kawasannya mencakup wilayah ratusan kilometer ini sebagai “Mega Volcano“.
Menurut perhitungan, Tamu Massif diperkirakan terbentuk sekitar 145 juta tahun lalu. Penemuan sebagai gunung berapi tunggal di dalam area Shatsky Rise ini membuat gunung ini sebagai gunung berapi terbesar di Bumi, melebihi Mauna Loa.
“Kami tahu ini merupakan sesuatu yang berapi. Masalahnya kami tak mengetahui apa yang sebenarnya ada di sana. Kami tak mengetahui strukturnya dengan jelas,” kata William Sager, pemimpin penelitian.
tamu massif map 3DPenemuan gunung berapi terbesar ini sendiri pertama kali dilakukan dengan menggunakan kapal untuk menuju Pasifik. Peneliti kemudian berhenti di Shatsky Rise, sebuah semenanjung yang kemudian diketahui berada dalam struktur Tamu Massif yang seluruh massanya terdiri dari basal.
Struktur lerengnya sangat bertahap, mulai dari kurang dari setengah derajat hingga satu derajat didekat puncaknya.
Dengan menggunakan lineations magnetik, ada tiga bathymetric (batimetri) tertinggi dan punggung bukit rendah yang menyiratkan ada tiga gunung berapi yang terpisah, tetapi model kepala yang menyembul menunjukkan bahwa gunung ini adalah gunung berapi tunggal yang besar. Artinya, jika meledak maka lelehan magmanya akan meluber ke mana-mana.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kemolekan Gunung Bromo di Pagi Hari


Ingin melihat pemandangan paling indah matahari terbit di Tanah Air? Datanglah ke Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Ada sensasi tersendiri melihat matahari pelan-pelan muncul dari balik gunung dan awan terasa di bawah mata kita. Bagaikan mengawang di atas gunung.
Dari Jakarta menuju Gunung Bromo bisa ditempuh dengan tiga cara. Melalui udara langsung beli tiket pesawat Jakarta-Surabaya. Hampir semua maskapai penerbangan nasional membuka jalur Jakarta-Surabaya.
Sampai di Bandara Juanda ada pilihan bus Damri yang mengantar kita ke terminal bus Bungurasih Surabaya. PIlih bus jurusan Jember atau Banyuwangi. Kepada kondektur bus, katakan bahwa Anda ingin turun di Probolinggo.
Sampai Terminal Probolinggo, Anda bisa naik angkutan desa ke jurusan Kecamatan Ngadisari, biayanya sekitar 25 ribu rupiah. Tetapi jangan kaget. Angkutan desa ini menunggu penumpang hingga penuh, barulah kemudian ia mau berangkat. Jadi agak lama menunggu mobil jenis colt lama itu untuk berangkat.
Melalui jalur kereta api, banyak pilihan untuk Anda, mulai dari kelas eksekutif sampai ekonomi. Anda bisa naik kereta api eksekutif Agro Angrek atau kereta api ekonomi non-AC Gaya Baru sampai Surabaya.
Dari Stasiun Kereta Api Gubeng, Surabaya, Anda bisa naik Kereta Api Mutiara Timur jurusan Surabaya-Banyuwangi yang berangkat pukul 09.00 WIB setiap harinya. Anda beli tiket sampai Stasiun Probolinggo saja. Dari Stasiun Probolinggo bisa naik angkutan kota ke Terminal Bus Probolinggo untuk ganti angkutan desa ke Kecamatan Ngadisari, kota terakhir sebelum ke Gunung Bromo.
Apabila ingin naik bus eksekutif langsung ke Probolinggo, ada pilihan beberapa bus eksekutif di Terminal Bus Lebakbulus Jakarta jurusan Jember atau Banyuwangi. Anda cukup beli tiket jurusan Jakarta-Probolinggo saja.
Di Kecamatan Ngadisari banyak pilihan tempat menginap. Bisa di hotel atau rumah-rumah penduduk yang sekamar hanya 100 hingga 200 ribu rupiah saja. Urusan perut tak perlu khawatir. Ada banyak warung-warung makanan yang menjual minuman dan makanan panas untuk mengurangi dinginnya udara Gunung Bromo.
Untuk melihat matahari terbit ke Gunung Bromo lokasinya berada di Penanjakan. Anda perlu menyewa mobil jip hardtop untuk mengantar Anda menyeberangi lautan pasir. Harga sewa sekitar 300 hingga 400 ribu rupiah per mobil.
Untuk sewa mobil ini Anda bisa patungan dengan beberapa wisatawan. Satu mobil cukup untuk tujuh orang. Anda harus sudah memesan mobil jip ini pada malam hari. Pemilik hotel jam 03.00 WIB akan membangunkan Anda untuk berangkat melihat matahari terbit. Supir jip disini sangat mahir menyetir mobilnya di lautan pasir yang gelap.
Jangan lupa membawa jaket, syal, sarung tangan, dan topi penutup telinga. Karena selain dinginnya udara, juga angin kencang membuat Anda kedinginan. Sangat beruntung apabila Anda datang tidak dalam keadaan cuaca mendung sehingga leluasa melihat matahari terbit.
Sekitar pukul 04.45 WIB matahari akan terbit perlahan-lahan. Sekitar 30 menit Anda akan takjub melihat keindahan matahari terbit sampai akhirnya matahari terang berendang dan puncak Gunung Bromo terlihat bersebelahan dengan Gunung Batok.
Jangan kaget banyak pengunjung yang bertepuk tangan saat matahari muncul perlahan-lahan tersebut karena keindahannya memiliki sensasi tersendiri. Kita akan merasa berada di atas awan melihat kabut di bawah menari-nari diatas Gunung Bromo. Puncak Gunung Semeru juga kelihatan dari kejauhan membelakangi Gunung Bromo.
Setelah puas foto-foto bersama di Penanjakan, Anda bisa langsung ke kawah Gunung Bromo. Mobil jip sewaan akan mengantar Anda sampai pemberhentian terakhir di dekat pura di kaki Gunung Bromo.
Untuk naik ke puncak kawah Gunung Bromo Anda bisa naik tangga sampai puncaknya. Apabila tidak mau capai, Anad bisa sewa kuda dengan ongkos 100 ribu rupiah. Anda akan naik kuda dengan dituntun pemilik kuda sehingga Anda bisa aman di atas pelana kuda tanpa khawatir kudanya lari.
Dari puncak Gunung Bromo Anda akan melihat langsung kawah yang sedikit berbau belerang. Pemandangan di bawah berupa keindahan lautan pasir dan Pura Hindu tampak anggun di kejauhan kaki gunung.
Kuda-kuda yang parkir menunggu pengunjung menyewa juga menambah keindahan pemandangan. Di sisi sebelah Gunung Bromo juga bisa dilihat Gunung Batok yang terlihat seperti bentuk kue berlapis raksasa karena bentuk gunungnya seperti berlapis-lapis.
Setelah puas berfoto ria di puncak Gunung Bromo Anda bisa siap-siap turun dari puncaknya menuju Ngadiari. Tentu kembali dengan menaiki jip sewaan yang setia menunggu Anda untuk kembali ke penginapan. Jangan lupa kesepakatan harga dengan supir jip sewaan Anda harus detail, mulai dari jemput penginapan sampai pulang kembali ke penginapan. Jangan lupa berhenti sesekali untuk foto-foto.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rute Pendakiaan Gunung Ciremai dan Kerinci


Rute Gunung Ciremai JAWA BARAT
Rute Gunung Kerinci

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS